Random sore ini

Sebenernya keraguan itu muncul dari dalam sendiri. Muncul ketika ada begitu banyak pertanyaan yang memenuhi isi kepala lo sendiri. Pertanyaan-pertanyaan yang lo jawab sendiri dan pada akhirnya lo jawab sendiri juga.
Sampai saat ini gue masih banyaak banget keraguan di dalam diri gue sendiri.
Keraguan yang muncul oleh prasangka-prasangka gue sendiri. Gue juga bingung kenapa gue mikir sebegitu rumit dan sebegitu detail. Pun, mereka yang gue fikirin kayaknya gak pernah mikirin seperti apa yang ada di dalam isi kepala gue.
Semua perempuan begitu atau hanya gue aja sih? Oke gue bukannya mau cari pembelaan. Hanya saja gue merasa, "Hello bukan gue doang kan yang mikir gini?"
Tapi ya balik ke dirinya masing-masing sih. Kalo gue itu tipe orang yang seneng mikir rumit (Oke lo boleh ketawa) Tapi serius, gue seneng banget mikir yang "Kalo gue begini, jangan-jangan nanti gue begini atau gue malah bisa begitu bla bla and bla bla"
Gue juga kadang cape sama fikiran gue sendiri. Sampe kadang kepala gue ini berat banget mikirinnya tapi gue lebih enggak bisa untuk gak mikirinnya.
Bagi gue segala sesuatu itu harus gue fikirin baik-baik. Entahlah. Emang ribet banget gue.
Gue dengan segala keribetan gue. Gak masalah lah ya yang penting gue gak ngerepotin lo-lo pada.
kadang pun gue lebih baik menyimpan cerita atau rencana gue sendiri. Karena gue tau kalo gue cerita ke orang pun, orang mungkin bakalan gak peduli, atau orang bakalan gak setuju sama langkah gue, atau mereka melarang gue untuk ini dan itu.
Yang gue bingung, punya hak apa sih mereka ngelarang-larang gue. Ya sekarang gini, kalo dibalikin ke mereka, mereka mau gak dilarang-larang? Padahal mereka udah mimpiin sesuatu itu sejak lama.
Yaudah sih ya, masing-masing aja.
Makanya gue lebih pilih cari aman untuk gak cerita apapun ke siapapun. Ya kecuali cerita hal-hal tertentu yang menurut gue, "bolehlah gue berbagi cerita ini"
Boleh gak sih gue ngomong cape untuk semua fikiran-fikiran yang lagi gue fikirin sekarang?
Cape.

Menikah muda?

Menikah muda itu salah gak sih?

Wait.. Kita definisiin dulu apa itu nikah muda.

Nikah di usia yang masih muda?

yap.. nikah di rentan usia 20-25 an itu termasuk menikah muda untuk kita kaum hawa ya?

Atau memang standarnya diusia itu?

Bagi saya sendiri sih, Menikah muda itu ya di usia 20, 21, 22 an lah

Karena usia 23 keatas itu udah usia matang untuk seorang perempuan menikah.

Oleh karenanya Rasulullah SAW memerintahkan bagi mereka yang ‘mampu’ untuk segera menikah:

يَامَعْشَرَ الشَّبَابِ: مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ الْبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجْ، فَإِنَّهُ أَغَضُّ لِلْبَصَرِ وَأَحْصَنُ لِلْفَرْجِ وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَعَلَيْهِ بِالصَّوْمِ، فَإِنَّهُ لَهُ وِجَاءٌ.

“Wahai kaum muda, barangsiapa di antara kalian telah mampu maka hendaknya menikah, karena ia lebih menundukkan pandangan dan lebih memelihara kemaluan. Dan barangsiapa yang belum mampu, maka hendaknya ia berpuasa, sebab ia dapat mengekangnya.” Shahiih al-Bukhari (IX/112, no. 5066)

Menikah muda itu memang dianjurkan oleh Rasullulah, ya karena untuk menjaga kita dari perbuatan dosa.

Menikah muda itu juga bisa membangun kesuksesan bersama-sama dengan pasangan. Bayangin kalau kita harus nunggu pasangan kita sukses dulu baru menikah. Mau menikah diusia berapa coba?

Menikah muda pun akan membuat kita seperti ya pacaran saja. Bedanya pacaran yang halal.

Salah satu tujuan menikah adalah melahirkan gernerasi yang sholeh dan sholehah. Kalau kita memiliki anak diusia muda, Kita bisa menikmati berkumpul dengan anak-anak ketika mereka sudah dewasa.

Emang sih menikah muda itu ada aja kekurangannya. Seperti ekonomi yang belum mapan. Sifat yang masih kekanak-kanakan.

Tapi aku yakin sih, Sifat itu akan berubah seiring berjalannya waktu dan menyesuaikan sama situasi dan kondisi.

Nih baca nih.. 

Bener banget.. Anak yang kita besarkan dari ekonomi kita saat masih 0, itu akan tau betapa kerasnya hidup dan tau perjuangan untuk bisa naik ke ekonomi mapan.

Saya sebagai anak pertama dari orang tua yang menikah muda pun merasakan hal itu.

saya tau bagaimana perjuangan orang tua saya untuk sampai di tingkatan yang sekarang.

Dan yeahhh... Cukup pahit kawan...

Ke KUA aja yuk...

Aku jadi tulang rusukmu

Dan kamu jadi tulang punggungku

Deal? 

Ayah

Tentang seorang ayah. Ayahku bukan ayah yang sempurna. Beliau juga bukan sosok ayah yang aku idamkan.
Ayahku adalah ayah yang menentukan arah tujuanku. Ayahku adalah pahlawan yang berdiri paling depan ketika aku disakiti. Ayahku adalah seorang yang memiliki prinsip yang tegas didalam hidupnya. Ayahku memang bukan sosok ayah yang seperti teman-temanku ceritakan. Ayahku adalah ayahku.
Ayah yang sering ngomel-ngomel. Ayah yang sering marah kalau permintannya tidak dipenuhi.
Ayah, mau seperti apapun kamu. Ayah tetaplah orang kedua yang aku doakan di setiap waktuku, setelah ibu.
Ayah, mungkin kata-kata ini tidak cukup mewakili permintaan maafku kepadamu. Tapi ayah, dengan segenap kekuatan yang aku miliki. Apapun akan ku lakukan untuk melihat ayah tetap tersenyum ceria.
Ayah, jikalau ada yang menawarkan untuk menggantimu dengan apapun. Itu tidak akan pernah kulakukan ayah. Bagiku, kamulah ayahku seorang. Didalam tubuhku mengalir darahmu ayah. Itu artinya aku mewarisi sifatmu ayah.
Kita sama ayah. Sama-sama egois, sama-sama keras kepala, sama-sama emosian.
Ayah maafin semua kesalahan kaka yah..
Maafin semua kata-kata kaka yang telah melukai hati ayah.
Kaka sayang ayah.
Tetaplah menjadi ayah untuk kaka yah..

Hallo 2016

Oh hai 2016
Selamat datang tahun yang baru dengan segala harapan-harapan yang baru
semoga mimpi yang belum terwujud  bisa segera terwujud dan semoga mimpi-mimpi yang baru bisa terealisasikan..
Bicarain 2016 ini, sebenarnya ada banyak yang mau saya capai di tahun ini.
impian saya dan cita-cita saya akan saya wujudkan di tahun ini.
dan harapan saya semoga bisa berjalan dengan lancar dan diberikan kemudahan oleh Allah swt.
Doa baik-baik untuk kita semua.
Saat ini saya sedang belajar menjadi hamba Allah yang berprasangka baik kepada Allah swt.
Belajar Khusnudzon.
Pelan-pelan mau berubah ke arah yang lebih baik lagi.
Meninggalkan hal-hal yang gak perlu dan melaksanakan sunnah-sunnah Rasul.
Saya gak bermaksud riya di sini. Hanya sekedar ingin berbagi cerita.
syukur-syukur kalau kita bisa belajar bareng ya.
Ketika saya sendiri, saya sering berfikir, Allah maha baik banget sama saya. Allah gak peduli seberapa banyaaaakk dosa yang saya perbuat, dengan mudahnya perlahan tapi pasti Allah swt mengabulkan doa-doa saya. Saya bersyukur sekali. Nikmat yang luar biasa.
Mudah-mudahan ada rejekinya dan diberi kemudahan.
Mudah-mudahan juga semua semoga-semoga kita bisa diijabah sama Allah swt. Aamin ya Allah
Adakah dari kalian yang ingin merasakan nikmat yang luar biasa itu?
Caranya gampang banget.. Belajar khusnudzon, jujur, yang wajib dipenuhi, yang sunnah diikutin. Insya Allah kita akan selalu mendapatkan berkah Allah swt. Ada Aamiin di sini? Aamiin