Thank you

Tirimikicih ikecute. Untuk semangatmu yang tadi pagi di sms mihihi
Teremakaseh ocha hot. Untuk kata2 mu yang sangat perhatian kepadaku hoho
Terimakasih jg ina punya. Untuk semuanya. Anyway, selamat ya udh jd maba agribisnis-untirta. yang bener kuliahnya. Jgn males2 an! hehe
but, for all. Thank's for my God. Allah swt :)
Aku tahu, Kau sudah menyiapkan yang jauh lebih baik dari ini. Maafkan hamba-Mu ini yang selalu berburuk sangka kepada-Mu. Hamba khilaf *suer*

H+1

Sudah bulat tekad untuk gak meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi negeri. rasanya hati ini sudah lelah dengan berbagai macam penolakan2.
entah seperti apa masa depanku nanti. yang pasti itu masih abu2. atau mungkin hitam....
Saat ini yang ku butuhkan hanyalah motivasi dan semangat dari orang2 yang 'katanya teman'..
Tapi apa boleh buat. Mungkin mereka berfikir aku setegar karang di lautan. Yaa.. di luar aku mencoba untuk tetap bertahan dengan hasil yang ku terima kemarin.
In fact! I need someone to support me! now! Really really!!!!
Aku butuh seseorang. Kemana mereka? saat aku membutuhkan mereka -.-
oke. Keep fighting :)
Mau gak mau aku harus menyemangati diriku sendiri mihihi
eh tau gak? Disetiap doaku, aku selalu meminta agar apapun yang terjadi nanti untukku dan keluargaku. Aku minta agar Allah selalu menguatkan hatiku. Selalu menjagaku agar aku tetap berada di jalannya.
Doa yang simple bukan? Aku harap Allah mendengar&mengabulkan doaku. Semoga!

Kecewa

Sedih? Pasti!

Bukan karena kecewa pada apapun atau siapapun. Hanya saja ini semacam pukulan yang menyakitkan untukku.

Bagaimana tidak? Aku menunggu ini selama setahun.

Aku.. aku… hah entahlah.

Aku sudah tak tahu lagi bagaimana menjalani ini semu.bagiku itu adalah satu2 nya harapanku.

Yaa.. harapan untuk membahagiakan kedua orang tuaku.

Terutama ibuku. Karena dialah yang sangat berharap banyak padaku.

Walaupun ibuku tetap menyemangati dan berkata “jangan takut ka. Ini kan bukan akhir dari segalanya”

Tapi aku tahu, di dalam hatinya dia sangat kecewa.

Kecewa karena aku tiidak bias membahagiakannya lewat  pengumuman snmptn semalam.

Kamu tau? Kamu gak tau kan rasanya jdi aku!

Aku ini berbeda dari kalian semua.

Bukannya aku tidak menerima takdir. Hanya saja kini aku perlu semangat.

Semangat untuk terus bertahan.

Jujur, aku masih belum mengerti tentang semua rencana Allah yang di siapkannya untukku.

Tapi aku yakin, rencana itu lebih baik dari apa yang aku bayangkan. Semoga!